Kasrem 081/DSJ Buka Geladi Posko-I "Merak Jaya-XXII" di Kodim 0801/Pacitan

Madiun, Selasa (3/6) Kasrem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh Eko Wibowo Kusrianto, S.E. bertindak selaku Inspektur Upacara pada Pembukaan Geladi  Posko-I "Merak Jaya- XXII" tahun 2013 Kodim 0801/Pacitan, Kodim 0802/Ponorogo, Kodim 0807/Tulungagung dan Kodim 0810/Nganjuk, yang mana Uparara Pembukaan dipusatkan di lapangan upacara Makodim 0801/Pacitan, ditandai dengan penyematan tanda peserta, pengawas dan pengendali bagi perwakilan peserta gelada

Upacara pembukaan Geladi  Posko-I "Merak Jaya-XXII" Kodim 0801/Pacitan, Kodim 0802/Ponorogo, Kodim 0807/Tulungagung dan Kodim 0810/Nganjuk tahun 2013 dihadiri oleh sejumlah Pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pacitan diantaranya: Bupati Pacitan beserta Forkopimda Kab.Pacitan, Kapolres Pacitan, para Dandim sejajaran Korem 081/DSJ, para Kasirem 081/DSJ Kepala BPBD Kabupaten Pacitan, para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS baik penyelenggara maupun pelaku geladi serta tokoh masyarakat dan tokoh agama.

Dalam laporan Kasi Ops Korem 081/DSJ Mayor Inf Purnomosidi mengatakan, bahwa pelaksanaan Latihan Geladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013 bertujuan memelihara dan meningkatkan kemampuan teknis bagi Satuan Kewilayahan dalam pelaksanaan tugas-tugas kewilayahan. Untuk pelaksanaan Geladi Posko ini dimulai tanggal 3 s/d 5 Juni 2013 untuk Kodim 0801/Pacitan, tanggal 11 s/d 13 Juni 2013 untuk Kodim 0802/Ponorogo, tanggal 18 s/d 20 Juni 2013 untuk Kodim 0807/Tulungagung sedangkan tanggal 25 s/d 27 Juni 2013 untuk Kodim 0810/Nganjuk.

Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Widodo Iryansyah, S.Sos, M.M.dalam amanatnya yang dibacakan Kasrem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh menyampaikan, bahwa kesiap siagaan Satuan Kewilayahan dalam pelaksanaan tugas pokoknya sangat ditentukan oleh kemampuan setiap personil sesuai pangkat, jabatan, dan tanggung jawabnya, baik perorangan maupun satuan. Semua itu dapat ditingkatkan diantaranya dengan melalui kegiatan yang terprogram dan dilaksanakan secara terencana, bertahap bertingkat, dan berlanjut, salah satunya adalah Geladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013 yang dilaksanakan saat ini. Latihan Geladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013, ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komandan beserta staf dalam melaksanakan prosedur hubungan komandan dan staf serta mekanisme pengendalian operasi di lapangan dalam rangka menanggulangi bencana alam yang mungkin terjadi di wilayah Kota/Kabupaten, papar Danrem 081/DSJ dalam amanatnya. Geladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013 ini dilaksanakan ditiap-tiap Kodim. Oleh karena itu, saya tekankan kepada seluruh peserta Geladi agar memanfaatkan waktu latihan yang relatif singkat seoptimal mungkin, sehingga Geladi Posko I ini dapat berhasil sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

Selain hal tersebut, lanjut Kasrem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh Eko Wibowo Kusrianto, S.E. Latihan Geladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013 dimaksudkan untuk mempersiapkan aparat Kodim, agar mampu merencanakan, menyiapkan dan melaksanakan tugas bantuan kemanusiaan penanggulangan bencana alam yang terjadi di wilayah tanggungjawabnya.

Pada kesempatan lainnya, Kasrem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh Eko Wibowo Kusrianto, S.E. menyampaikan bahwa tugas pokok TNI sesuai UU RI Nomor 34 Tahun 2004, menegakkan kedaulatan Negara dan keutuhan wilayah NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan Negara yang diwujudkan dalam bentuk tugas Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Salah satu bentuk tugas operasi militer selain perang adalah membantu pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana alam, pengungsian dan tugas-tugas kemanusiaan lainnya, terangnya.

Sesuai konteks tema yang diambil dalam Gladi Posko-I " Merak Jaya-XXII" tahun 2013 yakni " Kodim Membantu Pemda Menanggulangi Bencana Alam di Wilayah tanggung jawabnya dalam rangka mendukung Operasi Bakti Kodam V/Brawijaya ". skenario Gladi akan diaplikasikan dalam persoalan mekanisme prosedur hubungan komandan dan staf, koordinasi dengan pemerintah daerah dan organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta persoalan dan mekanisme cara penanggulangannya.(penrem081)